Senin, 15 Juli 2013

Terimakasih ibu (My mom)

Tuhan, beribu terimakasih takkan pernah cukup untuk mewakili segala hal yang kau berikan untukku. Semua ini berawal dari anugrah indahmu yang kau sematkan dihati orang tuaku. Lalu mereka dapat membuatmu percaya bahwa mereka layak kau beri hadiah istimewa dan disitulah kau hadirkan aku diantara mereka.
Hari demi hari kian terlampaui aku mulai berkembang dalam lindungan ibuku semakin lama semakin membesar, aku tau itu merepotkan ibuku, ia tak dapat bergerak leluasa dan lincah karna aku ada di dalam tubuhnya, maaf mungkin aku menyusahkanmu ibu..
Dan hari itupun akhirnya tiba, hari dimana ibuku mempertaruhkan hidupnya hanya untuk melihatku hadir di dunia, hanya untuk mendengar tangisku, melihat senyum yang tersimpul dibibirku. Aku tak pernah bermaksud menyusahkanmu dan membiarkanmu merasakan sakit yang teramat sangat, oleh karna itu bu, aku segera mewujudkan keinginanmu, aku hadir aku ada. Aku bisa merasakan betapa bahagianya dirimu bu, jujur saja aku bisa dan kau harus percaya itu, dalam tubuhku mengalir darahmu, detak jantun kita mungkin saja seirama dan aku mencintaimu lebih dari apapun.
Aku tumbuh, aku hidup, aku dapat merasakan segala hal aku dapat mengerti banyak hal semua karnamu ibu terimakasih kau inspirasiku.
Sampai hari ini aku belum mampu menjadi apa dan bagaimana seperti yang kau harapkan, tapi aku hanya ingin melihat kau selalu bahagia, tak ada air mata yang jatuh, tak ada luka yang menyakitimu, aku mungkin lemah tapi aku takkan mampu bertahan tanpamu. Aku mungkin hilang arah tapi aku takkan mampu melangkah tanpamu, aku mungkin diam tapi doaku selalu ada untukmu, kita mungkin tak selalu sejalan tapi dirimu selalu menuntunku pulang dan kita mungkin akan berpisah namun tidak hati dan jiwaku aku milikmu ibu, aku bersamamu. Selalu. Selamanya ..

#150713 Vita Ardiana Sari / @vitannaa / GoresanTentangVitannaa

Bagaimanakah artikel saya?