Hidup, mungkin ini adalah anugrah yang tak pernah ternilai
harganya dengan apapun dengan hidup kita dapat menikmati segalanya, hidup
adalah cara kita menikmati hidup bukan begitu? Banyak manusia-manusia di luar
sana merasa sangat bahagia dengan hidupnya, namun bukankah hidup tak pernah
selamanya memberikan kebahagiaan bukan?
Mungkin saat ini apa yang kamu rasakan sama dengan ku, aku
yang sedang bersedih, bimbang dan tak tau arah serta alasan yang pasti mengapa
aku hidup, semua ini dimulai seiring dengan berjalannya waktu yang tak pernah
memberikan ku kesempatan untuk lebih lama menikmati saat-saat bahagia itu
datang menyapaku, sekecil apapu itu, ya memang bagiku saat hatiku terasa ringan
tanpa beban saat tubhku seakan terbang mengikuti arah angin berjalan disitulah
saat dimana aku yakin itu adalah kebahagiaan.
Kadang aku merasa seperti bintang
yang tak mampu menghasilkan cahayanya sendiri ia hanya mampu meminjam cahaya
matahari sebagai keindahan dirinya seperti itulah aku yang terkadang hanya
dapat mengikuti orang lain hanya untuk membuat diriku sendiri bahagia, mungkin
terlihat sederhana namun kebahagiaan yang seperti ini tak pernah berhasil
membuatku terbang yang ada hanya makin jatuh, terpuruk, terluka dan bukan tidak
mungkin cepat atau lambat mungkin saja aku akan hancur.
Hal terbodoh namun menjadi hal yang tak akan pernah ku
sesali adalah saat aku berkenalan dengan cinta, bukan sesuatu yang asing karna
selama ada di rahim ibuku aku sudah dikenalkan dengan cinta, cinta yang seperti
ini hanya dapat ku rasakan dengan orangtuaku. Jujur saja banyak pria yang
membuaiku dengan segala cinta, cerita dan cara mereka masing masing namun pada
akhirnya mereka akan selalu melakukan hal yang sama kepadaku, yaitu menyakitiku.
Kadang aku sering terhanyut dalam lamunanku apakah aku tidak
pantas mendapat cinta yang tulus? Cinta yang mampu menguatkan saat ku lemah? Cinta
yang mampu menahan saat ku hendak pergi meninggalkan cinta? Cinta yang tak akan
pernah meninggalkanku seburuk apapun keadaan ku, separah apapun emosiku,
selancang apapun perkataanku? Tak pantaskah aku untuk mendapat cinta yg tak
akan pernah lelah membimbingku yang tak akan pernah lelah menyediakan bahunya
saat ku ingin bersandar, yang akan selalu menggenggam tangganku saat aku takut
yang akan selalu menangkapku saat aku akan terjatuh yang selalu mendoakan
apapun yang terbaik untukku yang selalu menganggapku seakan aku benar-benar berarti
dalam hidupnya? Entahlah kini diri ini terasa rapuh lelah patah.
Dan untuk kamu
siapapun yang nantinya akan menjadi pendampingku, kalaupun kau adalah bagian
dari masa laluku maka perbaikilah dirimu karna aku disini terus belajar dan berusaha agar akupun bisa
lebih baik dan pantas menjadi pendampingmu dan jika kau adalah seseorang yang
baru dan menyapaku dengan keindahan ketulusan dan kebaikan dirimu kumohon jadilah
sebaik-baiknya pendamping.
#110613 Vita Ardiana Sari / @vitannaa / GoresanTentangVitannaa
#110613 Vita Ardiana Sari / @vitannaa / GoresanTentangVitannaa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar